Jumat, 12 November 2010

CINTA DADAKAN
Heeey …...!! jam berpa ini, ayo bangun!”. Teriakku pada dua sahabatku yang masih tidur. Dan kutarik selimut yang menutupi tubuh mereka itu. “Guys kalian lupa ya kalau sekarang kita ada acara bersepeda di taman kota ”. “Aduh Angel ne baru jam 05:30 kamu mau kemana jam segini ?”. Keluh Maharani salah satu temanku yang sudah mulaimembuka kelopak matanya. “Iya lagian aku masih ngantuk, tadi aku begadang ngerjain tugas Bhs. Inggris”. Sahut Tasya ikut mengeluh, dialah temanku yang sekarang sekolah di SMAN 3 MALANG bersama aku dan Maharani. Kami bertiga tinggal bersama dan sekolah bersama. Kami tinggal di asrama dekat sekolah. Kami kenal sejak awal pendaftaran murid baru di SMPN 9 MALANG. Kami tidak sengaja kenal, awal kami berkenalan saat kami berebut toilet sekolah. Karena pada saat itu sedang antri panjang, dan saat itu aku sangat ingin buang air kecil. Dan cerita-cerita lucupun kami jalani. Hingga akhirnya kami jadi The Best Frien Ever. Pertama aku melihat Tasya ia adalah seorang gadis yang mempunyai paras cantik, rambut panjang hitam berkilau dengan dando berpita unggu yang menghiasi rambutnya. Dan senyuman yang manispun terpancar saat ia tersenyum lepas. Berbeda dengan Maharani pertama aku melihatnya dia adalah gadis yang pendiam, yang hobi membaca novel Harry Potter. Mungkin karena seringnya ia membaca hingga membuat matanya sipit. Akan tetapi itu semua tidak memudarkan kecantikannya. Dan ia juga gadis yang menjaga kesopanan dan etika. Mungkin karena ia adalah anak dari seorang tentara jadi dia dididik untuk sopan kepada orang lain. Dan sekarang giliran aku memperkenalkan diri. Aku ini anak yang sedikit manja, tapi aku sangat peduli terhadap teman. Katanya ceh aku ini cewek yang cantik. Hehehe... dan juga manis. Tapi setelah aku lihat di kaca ehmm..... benar juga ceh. Aku ini cewek berkulit putih, hidung mancung, dan suka menolong. Tapi cuma ada satu kekuranganku yaitu rambut aku, rambut aku ne kriting total. Kan gak banget dehh...
Whoooy.........!! bangun. Ga' pake' protes, cepat bangun..!!”. “Waduh iaia...”
..........................
Kamimengayun sepeda dengan pelan dan santai. Setelah letih bersepeda kami duduk-duduk di bawah pohon beringin sambil meminum air yang kami bawa dari rumah tdi pagi. Setelah letih berolah-raga kami langsung mandi dan jalan-jalan ke Mol. Aku menengok ke kanan dan kiri tapi tak kujumpai baju bagus satupun. “Sya Rani gimana ne kita belum dapat baju satupun untuk ke pesta ulang tahunnya Shanti...?”. “Yasudah gimana kalau kita berpencar saja, kamu ke kanan dan aku ke kiri, lalu kamu Anjel ke lantai atas saja, gimana?” “OK” kamipun berpencar mencari barang masing-masing. Tapi saat aku mencari, kutemukan seorang pria tampan bertopi hijau dan memakai baju biru dengan jasket hjau menambah karismanya. Aku terus menatapnya. Tak kusadari ia menyadariku sedang memandanginya. Dia melangkah menuju ke arahku. Dia menyapaku. “hay nona sedang apakah dikau disini sendiri??” oh tuhan suaranya lembut sekali kurasa aku ingin melayang ke awan. “ehmmm..... kenapa diam saja?”. “Oh tidak aku sedang mencari gaun ke pesta tapi tak kutemukan yang cocok untukku”. “Mustahil jika wanita secantik..”. “anjel”. “yah anjel nama yang bagus, pasti ada banyak gimana kalau aku bantu?”. “Oh boleh tapi kalau tidak merepoti”. Jawabku dengan rasa deg.degan, kuharap ia mau menemaniku.”tentu saja tidak kenapa harus repot, kan aku tidak membawakan apa-apa”. Jawab cowok bernama, siapaya aku lupa tanya namanya. “Oh ia kamu namanya siapa?”. “panggi saja Roy ”. “Ok Roy, trimakasih ya mau menemaniku, btw kita mau kemana nehh ??”. “Gimana kalau ke butik langgananku ?” “boleh saja ayo!” Kitapun terus berbincang-bincang hingga tak sadar jam sudah menunjukkan pukul 14.00 WIB. “Wah sudah jamsegini aku harus pulang. Aku pulang dulu yahh “. “Yaaah, yasudahlah pulang saja tak apa tapi aku bayarkan dulu belanja'anmu itu.” “ah tidak usah aku bisa bayarsendiri tak usah repot-repot” “udah kubilang aku tidak bawa apa-apa jadi tidak repot tak apa itung-itung amal. Sini aku bayarin.bak initotalnya berapa?” begitulah cerita kami berdua, aku semakin suka padanya. Dia tadi juga minta nomer Hpku tapitak apa kukasih saja, diakan cakep. Hehehe.....
............................
Jam dinding sudah menunjukkan pukul 09.00 malam dan kami harus tidur. Tapi sebelumnya aku masih ngobro dengan Roy . Dia menelfonku dan smsku sejak pukul07.00 tadi. “Roy udah malemb aku harus tidur nanti aku di marahi bu kos. Jadi aku tidur dulu ya”. “Yasudah kamu tidur jja lagian nanti kamu kesianngan lagi. Malemb anjel”. “malemb juga Roy ”.
...............................
Sekarang sudah hari senin saatnya aku mulai sekolah.”Pagie semuanya” sapaku pada teman-teman yang ada di depan kelas mereka menuggu jam sekolah berbunyi. “Pagi juga angel, eh gimana akhir pekanmu kemaren?”. “Uh asik banget aku dapet teman baru namanya Roy ia keren dan ganteng banget”. “Wah beruntung bangetkamu, pertahankan itu jangan sampai lepas”. “Ayam kale' lepas. Tenang aja aku bakalan pertahankan, malahan pengen aku jadiin pacar” “KRING.KRING” bel masuk sekolah telah berbunyi saatnya masuk sekolah.
KRING.KRING” sudah saatnya pulang tak terasa, dan sekarang aku sudah tak sabar ingin ketemuan dengan Roy jam 14.00 WIB nanti. Ia mengajakku jalan-jalan ke Batu. Kami sudah berteman selama satu minggu, kami sudah jadi teman dekat sekarang. Bahkan dia sudah jadi teman curhatku. Hari Sabtu malam Minggu dia ajak aku ke taman aku tak tau ada apa tumben-tumbennya dia ajak aku hari Sabtu karena biasanya hari selain Sabtu bahkan dia tak pernah ajak aku hari Sabtu. Tapi tak apalah.
Sekarang sudah jam 08.00 malam aku segera bergegas berangkat aku tidak mau terlambat. Saat di taman, taman itu sangat gelap. Tapi tiba-tiba aku mulai melihat cahaya bertuliskan I LOVE YOU ANGEL dengan gambar wajahku dusana. Saat aku melangkah cahaya lilin menyertaiku di setiap sudut jalan. Ini sangat romantis, baru kali ini aku di tembak dengan cara ini.dan di pucuk sana tampak seorang pria membawa rangkaian bunga mawar unggu dan anggrek. Ternyata itu Roy . Ia memakai baju hitam dan seperti biasanya ia selalu pakai jaket. Dan kali ini jaket putih yang ia kenakan. “ Ada apa ini Roy ??” “Kamu tau tidak kenapa aku membawa bungga mawar unggu dan anggrek?” “Tentu saja tidak. Memangnya ada apa ceh?” “Aku membawa bunga ini karena aku sayang dan cinta padamu sejak pandangan pertama. Dan mawar iani melambangkan bahwa aku cinta padamu sejak pandangan pertama dan kamu itu unik menurut aku”. “0h so sweet sekali tak ku sangka kamu bisa juga romantis.” “Ini semua aku lakukan agar aku kamu terima jadi pacar kamu. Jadi kamu mau tidak jadi pacar aku?” “Ya, aku mau kok jadi pacar kamu”Kami berpacaran sudah lama dan ia mengajakku menikah. ya aku trima saja.  kamipun menikah dan kami hidup rukun dan bahagia. kami di karuniai 2 orang anak laki-laki dan perempuan. hidup kami semakin lengkap dengan adanya dua orang anak tersebut. dalam berpacaran dan menikah kami belum pernah mendapatkan coba'an pernikahan kami rukun-rukun saja. kami tidak punya cerita spesial, kami hidup sederhana tapi bahagia. keluarga kami tidak sama dengan yang lain kami lebih standart saja tapi ceria.